LOMBA-LOMBA DI MAN MODEL BAMGKALAN
Pada tanggal 7 februari 2012 para
pengurus osis MANBA sedang mengadakan beberapa lomba untuk memeriahkan hari
MAULID NABI, salah satunya yaitu lomba puisi yang di ikuti oleh perwakilan
kelas masing-masing. Tapi yang berbeda dari lomba ini yaitu, bagi peserta yang
ikut di wajibkan dua orang perwakilan dari satu kelas, yang membut lomba ini
berbeda dengan lomba puisi yang lainnya adalah salah satu orang menjadi
pengarang (pembuat puisi) dan yang satu lagisebagai penampil puuisi, puisi yang
di pakai adalah puisi karya-karya para siswa/siswi MAN bangkalan .
Juri-juri
dari lomba tersebut adalah IBU MASUDAH & IBU NUR yaitu beliau adalah
guru-guru bahasa indonesia dan guru-guru kesenian. Lomba pada saat itu sangat
seru lhoooooo........karena para siswa/siswi nya pada menghayati banget apa
yang terkandung dalam bait-bait puisi yang di buat oleh rekannya sendiri.
Kalian bisa membayangkan gimana kreatifnya dan berbakatnya para siswa/siswi
Madrasah Aliyah Negeri Model Bangkalan.
Lomba selanjutnya adalah lomba
kaligrafi , pada tanggal 12 rabiul awal hari itu adalah hari di mana junjungan
kita NABI MUHAMMAD saw di lahirkan. Pada saat itu Madrasah Aliyah Negeri Model
Bangkalan memperingatinya, sekolah kita tercinta ini mengadakan berbagai lomba
yang bertemakan islami. Salah satunya lomba melukis arab atau sering di sebut
kaligrafi yang tempatnya di leb ipa manba tentunya. Setiap kelas di wajibkan
mengirimkan 3 orang perwakilan untuk mengikuti lomba tersebut.
Bagi masing-masing kelas yang tidak
mengirimkan perwakilannya, akan di denda sebesar Rp 20.000. setiap peserta
lomba di beri waktu maksimal 3 jam untuk menyelasaikan tugasnya. Wajah-wajah
peserta terlihat tegang semenjak memasuki lab ipa tempat di adakannya lomba
tersebut. Apalagi setelah juri memberikan tulisan atau lafadz yang harus mereka
tulis dengan desain yang bagus dan menarik. Semua pesrta lomba mulai sibuk
mencorat-coret kertas karton yang di berikan panitia oleh panitia kepada semua
peserta lomba.
Eiitzzzz..........bukan di
corat-coret seperti halnya anak tk atau play group sedang menggambar, melainkan
menggoreskan pensil mereka dengan tangan kreatif para siswa siswi MANBA untuk
menciptakan lukisan kaligrafi yang bernilai tinggi. Waktu demi waktu telah
berlalu para peserta dengan penuh keseriusan dan ketelitian dalam melukis
kaligrafi. Tidak hanya sekedar mengandalkan keahlian melukis saja, namun para
pesrta di tuntut untuk bisa mengkombinasikan warna agar hasil lukisan mereka
nampak lebih indah dan juga lebih nyata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar